Title | PENGARUH METODE PENGERINGAN SIMPLISIA TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL 70% DAUN WARU (Hibiscus tiliaceus L.) SECARA SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS |
Edition | |
Call Number | KF 2066 23 |
ISBN/ISSN | |
Author(s) | DHINI ROSITA ANGELIA - Personal Name Titiek Martati - Personal Name |
Subject(s) | Kimia Farmasi |
Classification | |
Series Title | GMD | Text |
Language | Indonesia |
Publisher | Fakultas Farmasi Universitas Pancasila |
Publishing Year | 2023 |
Publishing Place | Jakarta |
Collation | |
Abstract/Notes | ABSTRAK (A) DHINI ROSITA ANGELIA (2016210064) (B) PENGARUH METODE PENGERINGAN SIMPLISIA TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL 70% DAUN WARU (Hibiscus tiliaceus L.) SECARA SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS (C) xiii + 40 Halaman; 8 tabel; 8 gambar; 22 lampiran (D) Kata kunci : Daun waru (Hibiscus tiliaceus L.), pengeringan, ekstrak etanol 70%, DPPH, antioksidan (E) Daun waru (Hibiscus tiliaceus L.) telah dikenal oleh masyarakat Indonesia untuk mengobati berbagai macam penyakit. Pengeringan dapat mempengaruhi aktivitas antioksidan dari daun waru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa yang terdapat pada daun waru dengan penapisan fitokimia, mengukur dan membandingkan aktivitas antioksidan dari 2 variasi sampel daun waru yaitu daun waru dengan pengeringan sinar matahari dan daun waru dengan pengeringan oven pada suhu 55 C selama 3 hari yang dinilai melalui nilai IC50. Metode penelitian meliputi identifikasi skrining fitokimia, serta penetapan aktivitas antioksidan dari 2 variasi sampel daun waru diukur dengan menggunakan metode peredaman radikal bebas (DPPH). Hasil skrining fitokimia daun waru mengandung alkaloid, flavonoid, saponin, kuinon, tanin katekuat, steroid, terpenoid dan kumarin. Nilai IC50 pada sampel daun waru yang dikeringkan dengan sinar matahari dan oven berturut-turut diperoleh sebesar 11,73 bpj dan 16,91 bpj. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol 70% daun waru pengeringan dengan sinar matahari lebih kuat dibandingkan dengan oven. Namun, keduanya termasuk kelompok yang memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat. o (F) Daftar Rujukan : 32 sumber (1958-2021) (G) apt. Dra. Titiek Martati, M.Si (H) 2022 |
Specific Detail Info | |
Image | ![]() |
File Attachment | LOADING LIST... |
Availability | LOADING LIST... |
Back To Previous |